Kompetisi Sains Madrasah 2024: Menag Sebut Bisa Jadi Inspirasi Seluruh Siswa

Kompetisi Sains Madrasah 2024 Menag Sebut Bisa Jadi Inspirasi Seluruh Siswa

KSM 2024 atau Kompetisi Sains Madrasah bakal berlangsung di Ternate, Maluku Utara dari 2-7 September 2024. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan prestasi siswa.

Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, yang sering dipanggil Gus Men, berharap KSM tahun ini bisa jadi motivasi untuk semua pelajar di Indonesia. “Semoga KSM 2024 ini bisa jadi inspirasi untuk terus berprestasi dan berinovasi dalam segala aspek kehidupan,” ujar Gus Men saat membuka acara KSM Nasional di Jakarta, Senin (2/9/2024).

Menurut Gus Men, KSM adalah kesempatan bagus untuk mengembangkan madrasah yang unggul dan bersaing tinggi. Dia berharap ke depannya KSM bisa terus berkembang, tidak hanya berfokus pada studi yang ada, tapi juga mencakup studi-studi baru yang relevan dengan kebutuhan masa depan.

Gus Men juga mengingatkan para peserta KSM Nasional 2024 untuk tetap semangat, menjaga integritas, dan menunjukkan sportivitas. “Kemenangan sejati bukan hanya tentang medali, tapi tentang menghargai proses, menghormati lawan, dan terus belajar dari setiap pengalaman,” katanya.

Gus Men menambahkan, “Kepuasan sejati bukan hanya terletak pada kemenangan, tapi pada proses yang mengajarkan kita tentang kesabaran, ketekunan, dan kerja keras. Kepada semua siswa yang akan berkompetisi, terus kobarkan semangat dan jaga integritas serta sportivitas.”

Dia juga mengajak peserta KSM untuk peduli terhadap kemanusiaan, terutama dengan membantu korban banjir di Ternate. “Ilmu pengetahuan yang kita dapat dan kompetisi yang kita jalani akan lebih berarti jika kita juga peduli terhadap sesama,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Prof Abu Rokhmad, menyoroti beberapa keistimewaan KSM tahun ini. KSM 2024 akan lebih inklusif dengan menambah kategori untuk madrasah inklusif, madrasah di daerah 3T (Terpencil, Terdepan, dan Tertinggal), serta madrasah dengan siswa berkebutuhan khusus.

Tahun ini, KSM diikuti oleh 618.756 peserta di tingkat satuan pendidikan, 319.420 peserta di tingkat kabupaten atau kota, 90.378 peserta di tingkat provinsi, dan 7.595 peserta di tingkat nasional.

“KSM 2024 bukan hanya untuk meningkatkan daya saing siswa madrasah, tetapi juga untuk mengeksplorasi dan mengapresiasi potensi mereka di bidang sains,” jelas Abu Rokhmad.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *