BUMN Peternakan Untung Ratusan Miliar Rupiah dari Program Swasembada Pangan

BUMN Peternakan Untung Ratusan Miliar Rupiah dari Program Swasembada Pangan

Program swasembada pangan yang dimiliki oleh Presiden Prabowo Subianto telah memberikan kontribusi yang besar terhadap kesuksesan PT Berdikari. Perusahaan milik negara yang bergerak di bidang peternakan dan tergabung dalam ID FOOD Group ini berhasil mencatat laba terbesar hingga ratusan miliar rupiah pada tahun 2024. Meskipun angka pastinya masih dirahasiakan, namun General Manager Corporate Secretary & Social Responsibility PT Berdikari, AS Hasbi Al-Islahi, menyatakan bahwa pencapaian tersebut membuat mereka optimis untuk terus mencatatkan laba positif secara konsisten.

“Kesuksesan dalam mencatatkan laba terbesar pada tahun 2024 adalah bukti nyata dari kerja keras seluruh manajemen dan karyawan PT Berdikari. Kami yakin bahwa pencapaian ini merupakan langkah awal menuju kontribusi yang lebih besar bagi ketahanan pangan nasional,” ujar Hasbi dalam keterangan tertulis pada Senin (27/1/2025).

Hasbi menambahkan bahwa Berdikari telah menunjukkan kinerja gemilang melalui berbagai inisiatif strategis sepanjang tahun 2024. Salah satunya adalah keberhasilan anak perusahaannya, PT Berdikari Meubel Nusantara (BMN), dalam menembus pasar ekspor Eropa. Selain itu, Berdikari juga memperluas pangsa pasar ke Indonesia Timur melalui kerja sama strategis dengan PT Pelni dalam penyediaan bahan baku pangan, serta mendukung program makan bergizi gratis (MBG).

“Dapat dilihat dari kemitraan kami dengan koperasi dan peternak rakyat, termasuk FGD sapi perah yang melibatkan berbagai pihak. Berdikari juga telah meraih lebih dari 10 penghargaan bergengsi di berbagai bidang seperti unggas, ruminansia, pemasaran, IT, SDM, dan UMKM,” jelasnya.

Di sisi lain, General Manager Corporate Strategy & Digital Transformation PT Berdikari, Teddy Margamulia, optimis dapat terus mendukung program ketahanan pangan nasional di tahun 2025 ini.

“Keberhasilan kami dalam mencatatkan laba positif selama lima tahun berturut-turut serta mengoptimalkan aset perusahaan adalah bukti nyata dari dedikasi PT Berdikari dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.

Teddy menegaskan bahwa PT Berdikari akan terus berinovasi dan memperkuat kontribusinya bagi ketahanan pangan nasional, terutama dalam hal protein hewani.

“Melalui kolaborasi, inovasi, dan pengelolaan yang profesional, PT Berdikari yakin dapat menjadi pelopor di industri peternakan dan pangan nasional,” tuturnya.

Untuk mendukung program swasembada pangan, PT Berdikari melakukan inovasi dengan panen 41 Domba Garut Dorper Commercial Cross (GDCC) F2. Teddy mengatakan bahwa panen perdana ini dilakukan bekerja sama dengan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran (Unpad).

“Sinergi antara industri dan akademisi sangat penting dalam mendorong kemajuan industri pangan di Indonesia, khususnya dalam bidang peternakan. Kerja sama PT Berdikari dengan Fapet Unpad merupakan awal yang baik untuk pengembangan dan riset dalam bidang pangan lainnya,” ujar Teddy.

General Manager Bisnis Ruminansia PT Berdikari, Akhmad Johari, menilai bahwa domba GDCC F2 dapat meningkatkan kualitas ternak lokal dan mendukung peternakan domba nasional.

“Dengan panen ini, kami berharap bahwa genetik ternak lokal dapat bersaing dan mendukung peternakan domba nasional, bahkan dapat memenuhi permintaan pasar global,” jelas Johari.

Manager Business Development & Subsidiary PT Berdikari, Ady Wibowo, menyebut bahwa panen GDCC merupakan solusi bagi perusahaan dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

“Panen perdana GDCC ini membuktikan dedikasi PT Berdikari dalam menciptakan solusi berkelanjutan untuk ketahanan pangan nasional dan meningkatkan daya saing industri peternakan Indonesia,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *