Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono dengan penuh semangat menyatakan komitmennya untuk mendukung upaya Kementerian Pertanian dalam mencapai swasembada pangan di Indonesia. Dia mengungkapkan bahwa kesuksesannya akan selalu tergantung pada kesuksesan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman. Sudaryono siap dan setia menjalankan setiap perintah yang diberikan oleh Menteri sebagai bawahannya.
Dalam acara pisah sambut dengan Wakil Menteri Pertanian sebelumnya, Harvick Hasnul Qolbi, Sudaryono mengajak seluruh tim di Kementerian Pertanian untuk memberikan dukungan penuh dalam upaya mencapai swasembada pangan. Dia menekankan pentingnya program-program seperti penyediaan benih, pupuk, alsintan, dan solusi cepat pompanisasi untuk segera dilaksanakan guna menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia di masa depan.
Menurut Sudaryono, sektor pertanian merupakan tulang punggung bagi kemajuan bangsa dan keamanan negara. Dia memahami bahwa ketersediaan pangan bukan hanya masalah satu sisi, tetapi harus dilihat dari berbagai sudut pandang. Pangan adalah kebutuhan primer bagi semua orang, dan harus dikerjakan dengan sungguh-sungguh untuk mencapai kedaulatan pangan yang sebenarnya.
Kehadiran Sudaryono di Kementan didasari oleh niat baik dan tekad kuat untuk melayani bangsa dan negara. Dia berharap agar seluruh jajaran pejabat di Kementan terus memberikan masukan dan pemahaman yang baik terkait pertanian nasional. Semangatnya untuk mengabdi kepada negara sangatlah tinggi, dan dia berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam upaya mencapai swasembada pangan di Indonesia.
Sementara itu, mantan Wamentan Harvick Hasnul Qolbi menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diterima selama empat tahun dalam menjaga ketersediaan pangan di Indonesia. Dia mengucapkan selamat datang kepada Sudaryono sebagai penggantinya, dan berharap agar estafet tugas yang telah dia jalankan dapat dilanjutkan dengan baik.
Dengan semangat dan komitmen yang tinggi, Sudaryono siap untuk bekerja sama dengan seluruh tim di Kementan demi mencapai tujuan bersama dalam mewujudkan swasembada pangan di Indonesia. Dengan kerja keras dan kolaborasi yang baik, Indonesia akan mampu menjadi lumbung pangan dunia yang berkelanjutan.
