PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) memasuki kuartal ketiga tahun 2024 dengan menerima sejumlah pesanan produk dari sebuah perusahaan BUMN untuk memasok truk listrik/compactor pertama di Ibu Kota Nusantara (IKN). Direktur Utama VKTR, Gilarsi W. Setijono, menyampaikan kebanggaannya atas kesempatan ini, mengatakan bahwa ini adalah pencapaian baru bagi perusahaan setelah sebelumnya sukses di sektor swasta.
Tidak hanya itu, VKTR juga telah menambah portfolio pemesanan untuk produk lain di luar bus dan truk, seperti forklift dan transporter. Dengan demikian, perusahaan terus bergerak maju untuk mencapai performa bisnis yang optimal, terutama sebagai pelopor di sektor kendaraan listrik komersial.
Perusahaan terus menunjukkan komitmen yang kuat dalam menghadapi tantangan industri dan berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang. Gilarsi juga mengumumkan pencapaian keuangan konsolidasi untuk semester pertama tahun 2024, yang mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp409 miliar dengan peningkatan aset mencapai Rp1,72 triliun.
Meskipun terjadi kontraksi dalam penjualan, terutama pada segmen kendaraan listrik (EV) dan manufaktur suku cadang, hal ini sejalan dengan tren penjualan kendaraan nasional yang menurun sebesar 19 persen YoY. Penurunan ini dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti periode politik dan kondisi makro global yang tidak menentu.
Namun, VKTR tetap optimis dalam menjalankan bisnis yang unggul. Perusahaan mencatat kenaikan total aset sebesar 3 persen menjadi Rp1,72 triliun pada semester pertama 2024, menunjukkan komitmen perusahaan dalam mengembangkan bisnisnya. Meskipun terjadi peningkatan liabilitas sebesar 8 persen akibat kenaikan utang usaha, perusahaan tetap fokus pada pertumbuhan yang berkelanjutan.
Sebagai langkah strategis, VKTR telah memulai pembangunan fasilitas kendaraan listrik komersial berbasis Completely Knock Down (CKD) pertama di Indonesia melalui anak perusahaannya, VKTS di Magelang, Jawa Tengah. Proses pembangunan masih berlangsung, namun ditargetkan akan selesai pada Agustus 2024.
Dari segi inovasi, VKTR berhasil merampungkan prototipe pertama kendaraan listrik Lightduty – Compactor yang akan diluncurkan pada akhir Agustus mendatang. Keberhasilan ini menjadi landasan yang kuat untuk memperluas ekspansi perusahaan, terutama dalam segmen B2B dengan penjualan truk listrik.
“Saat ini perusahaan fokus memenuhi kebutuhan klien untuk EV terutama di segmen heavy dan light duty truk. Oleh sebab itu, pemenuhan pembuatan produk prototipe untuk uji-coba klien menjadi salah satu hal yang kami maksimalkan. Dengan selesainya pembangunan fasilitas VKTS, kami yakin akan sangat berpengaruh pada kecepatan pengadaan produk perusahaan,” ujar Gilarsi.
Dengan semangat inovasi dan komitmen yang kuat, VKTR terus bergerak maju sebagai pemimpin di sektor kendaraan listrik komersial. Dukungan dari klien dan kepercayaan dari BUMN menjadi dorongan bagi perusahaan untuk terus berprestasi dan memberikan solusi terbaik bagi pasar yang terus berkembang.
